WartaSAJ – Sejumlah peserta didik SMA Santo Arnoldus Janssen mengikuti sosialisasi singkat sebelum mengadakan kunjungan ke Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Nusa Tenggara Timur. Sosialisasi singkat ini dibawakan oleh Bapak Raymundus Lake, S.Ag sebagai ketua komite SMA Santo Arnoldus Janssen Kupang. Sosialisasi ini bertempat di aula mini Biara Bruder Gregorius Kupang pada Selasa, 25 Februari 2025. Sosialisasi ini dinilai sangat penting untuk memberikan pemahaman awal kepada para peserta. “Para peserta yang akan mengunjungi BKD Provinsi NTT harus memiliki pemahaman awal yang memadai tentang lembaga ini sehingga kunjungan ini bermanfaat bagi mereka”, kata Ketua Komite.
Ada beberapa hal mendasar yang harus diketahui oleh para peserta, misalnya beberapa bidang dan bagian penting di BKD. Ada delapan (8) bagian penting yang mesti diketahui oleh para peserta yaitu: sekretariat, bidang perencanaan formasi, pendidikan dan sistem informasi kepegawaian, bidang mutasi dan pensiun pegawai, bidang disiplin dan KORPRI, media BKD, pelayanan satu pintu BKD dan assessment center. Beberapa hal penting ini dijelaskan secara lugas oleh Bapak Raymundus.
Selain hal-hal substansial, para peserta juga dibekali hal-hal informatif yang berkaitan dengan tupoksi, kepemimpinan dan ruang lingkup BKD oleh bapak Gregorius Babo, S.Kom. Hal ini dilakukan untuk membangkitkan semangat kepemimpinan para peserta didik. Kehadiran mereka di BKD menjadi inspirasi untuk terlibat secara aktif dalam lembaga-lembaga pemerintahan kelak. “Kunjungan sejumlah peserta didik di BKD Provinsi sebagai pemantik memberikan inspirasi dan motivasi bagi mereka untuk mencintai kerja keras lembaga pemerintahan dan berjuang untuk melibatkan diri secara aktif di dalamnya”, Kata Bapak Goris Babo. ”Jangan sampai ada peserta didik yang memiliki cita-cita menjadi pegawai pemerintahan dan terlibat aktif dalam birokrasi”, ungkapnya dengan penuh optimis.
Sosialisasi berjalan lancar, para peserta melibatkan diri secara aktif. Mereka dibagi dalam delapan kelompok sesuai bidang dan bagian BKD. Setiap kelompok terdiri dari dua peserta. Pembagian kelompok ini dilakukan agar para peserta dapat memperoleh informasi yang valid tentang bidang-bidang kerja tersebut.
